Jumat, 07 Mei 2010

apa sebenarnya tujuan kebijakan helm SNI? Share

keuntungan

1. produk helm nasional indonesia bisa laku laris (walaupun masih dipertanyakan apakah itu helm buatan indonesia ? ).
2. pengusaha-pengusaha helm bakal kipas-kipas duid (jangan-jangan kebijakan ini emang sudah pesenan pengusaha).
3. pengendara semakin aman, karena sudah di standarkan (bukannya malah standar itu artinya biasa-biasa saja ? ).
4. berkurangnya jumlah kecelakaan ( benarkah ? ).
5. setidaknya BSN punya kerjaan atau program kegiatan (daripada nanti produk untuk kepala bawah harus di standarkan, apa sudah ya ? mendingan kepala atas toh )

kerugiannya

1. masyarakat harus keluar duid lagi buat beli helm (pengguna motor rata-rata kalangan menengah-kebawah)
2. kasian pedagang helm eceran karena banyak menjual helm bukan SNI

kalau dilihat di atas sebenarnya siapa sih pihak yang untung dan dirugikan secara nyata ?

bagi saya pribadi, seharunya ada alternatif kebijakan lainnya bila saja masyarakat merasa terbebani, misal bagi-bagi helm gratis hehe atau menukarkan helm yang lama dengan helm ber SNI dan ada pembolehan kepada beberapa merk helm yang belum ber SNI tapi bisa di samakan kualitasnya. Tapi saya rasa ini hanya kebijakan masuk angin sama hal nya dengan kebijakan light on pada siang hari. gencar di awal namun beberapa bulan berikutnya pada lupa.

pak polisi apakah helm anda sudah ber SNI ?

sumber hasil copas dari suatu web.web yang asli maaf ya
saya lupa web anda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan meninggalkan pesan. jangan ada unsur spam atau unsur sara